KPK Resmi Membentuk Komite Elit


"Komite Elit"

Penasihat KPK, Abdullah Hemahua, akhirnya didapuk sebagai pimpinan Komite Elit KPK.
Dalam Rapat pimpinan KPK, di Jakarta, Hari ini, Selasa, 26 Juli 2011, ketua KPK Busyro Muqoddas secara resmi mengumumkan deretan nama-nama yang akan tergabung dalam Komite Elit KPK.


Komite Elit ini dibentuk menyusul dengan semakin simpang siurnya pengakuan Mantan Bendahara Partai Demokrat, Nazaruddin,yang menyebut-nyebut nama-nama pimpinannya namun tidak secara Gentleman, alias hanya berkoar dari tempat persembunyian.

Untuk segera menuntaskan kasus yang bisa jadi melibatkan pihak-pihak yang sulit terjangkau tangan hukum, akhirnya KPK membentuk sebuah Komite yang nantinya akan bekerjasama dengan Deputi Pengawasan Internal dan mempunyai wewenang penuh untuk mencari informasi darimana saja, tidak menutup kemungkinan untuk mencari informasi dari mana pun juga. serta berhak penuh atas penyelenggaraan pemeriksaan terhadap unsur pimpinan dan unsur lain yang disebut dalam pemberitaan publik. Ketua umum KPK Busyro Muqoddas bahkan menargetkan tim yang akan dibentuk ini akan dapat bekerja dengan cepat dan tepat.

Komite Etik ini, dibentuk dari unsur pimpinan, penasihat dan masyarakat. Unsur pimpinan diantaranya Ketua KPK Busyro Muqoddas, Bibit Samad Riyanto, Haryono Umar, serta dua penasihat KPK Abdullah Hehamahua dan Said Zainal Abidin. Sementara dari unsur masyarakat ada nama Marjono Reksodiputro.

Dengan dibentuknya Komite Elit ini, diharapkan kinerja KPK dalam mengusut tuntas carut-marut kasus yang terjadi menjadi lebih efektif dan efisien. Mengingat selama ini, penanganan Kasus Nazaruddin berputar-putar putar saja pada satu pusaran hingga muncul isu baru, berkembang ke publik, yang pada akhirnya dikhawatirkan menjauhkan dari pokok permasalahan sebenarnya.

Demikian santernya arus yang terjadi dalam kasus yang memaksa pucuk pimpinan negeri ini ikut ambil suara, membuat KPK harus mampu membuktikan sebagai lembaga yang Independent, tidak terpengaruhi oleh kekuasaan dan tidak tebang pilih tentunya dalam menyelesaikan kasus. sebuah pekerjaan rumah yang tidak ringan bagi Tim Komite Etik pimpinan Abdullah Hemahua ini. Dukungan dari segenap masyarakat dan elemen bangsa yang mungkin saja bisa sedikit membantu KPK dalam menemukan titik terang sangatlah diharapkan.

Pada akhirnya, rakyat hanya mampu berdoa, berharap semoga Badai ini cepat berlalu, karena masih banyak perihal yang lebih penting lagi sebenarnya, yaitu masalah Kesejahteraan rakyat,.....

Comments

Popular posts from this blog

Mengenal Tokoh Karakter dalam The Avengers Movie 2012

Panduan Lengkap Membuat Guest Book dengan Cbox

Gayus "baru" muncul di Lapas Sidoarjo JawaTimur